eeda journey

catatan reportase seorang jurnalis:
pendidikan,hukum,sosial politik, budaya

4:01 PM

Guru Harus Miliki Trilogi Pendidik

Posted by Eeda |

SEMARANG- Kondisi para pengajar SD saat ini belum profesional. 83,4% dari 1.250.032 guru SD belum berijazah S1/D4. ''Kondisi guru kita termasuk guru SD adalah untrained, undertrained, uncomitted, underpaid, underfacilitated. Hal itu diungkapkan pembicara dari Universitas Negeri Padang yakni Prayitno dan Marjohan dalam USINTEC International Workshop dengan tema Strengthening Institutional Capacity in Elementary Teacher Education di Hotel Pandanaran (7/7). Keduanya secara bergantian menjelaskan, ada gejala school phobia dikalangan pelajar. Hal itu bisa terlihat dari ekspresi kegembiraan mereka jika ada pengumuman bahwa sekolah terpaksa diliburkan atau guru berhalangan hadir. ''Belajar harusnya menyenangkan. Tapi murid menganggap belajar itu beban, membosankan, bahkan omong kosong. Lha kalau di SD saja sudah begitu apa jadinya dengan pendidikan kita selanjutnya.''
Dijelaskannya, seorang pendidik harus memiliki trilogi pendidik yakni ilmu pendidikan, belajar dan pembelajaran, dan praktik pembelajaran. ''Ketiganya harus dimiliki, kalau salah satu hilang ya tidak bisa jalan,'' kata Prayitno
Kembangkan Jaringan
Pada acara yang terselenggara atas kerjasama antara Unnes dan US/Indonesia Teacher Education Consortium(USINTEC)/ Konsorsium Pendidikan Guru Indonesia Amerika itu, Pembantu Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Unnes Prof Dr Fathurrokhman MHum yang mewakili Rektor Prof Dr Sudijono Sastroatmodjo MSi dalam sambutannya mengatakan, melalui pertemuan itu, semua pihak dapat mempelajari masalah berkait perkembangan pendidikan, terutama di sekolah dasar secara komprehensif. Ditambahkannya, workshop itu sangat signifikan untuk mengembangkan jaringan di antara universitas-universitas Indonesia dan Amerika atas dasar persamaan dan saling menguntungkan. ''Tantangan di era globalisasi memotivasi Unnes untuk menjadi universitas kelas dunia.''
ATQ
Executive Director USINTEC yang juga ATQ US Chair dari Ohio State University Sue Dechow PhD pada kesempatan itu menjelaskan tentang Alliance for Teacher Quality (ATQ). Sebagai anggota ATQ, USINTEC mencari dukungan finansial untuk mendukung perkumpulan tersebut.
Adapun tujuan ATQ adalah mengembangakan SDM dan membangun kapasitas institusional untuk menghasilkan guru Indonesia yang berkualitas. Keberadaan ATQ sendiri didukung oleh Kementrian Pendidikan Nasional dan United States-Indonesia Society. Adapun kegiatan ATQ antara lain program sarjana kependidikan, perpustakaan virtual, penggunaan dan pembangunan ICT, kolaborasi penelitian dalam mengajar dan pembelajaran, dan lain-lain. Pada Maret lalu dalam pertemuan ATQ, dihadiri oleh beberapa perusahaan seperti PT Microsoft, PT Astra International dan pihak -pihak lain yang menaruh perhatian akan pendidikan. Ia berharap dalam pertemuan mendatang pada 23 Juli di Jakarta, perusahaan-perusahaan tersebut dapat ikut merealisasikan program-program ATQ.
Peningkatan Guru SD
Institute USINTEC Director Drs Abdurrahcman Faridi MPd menjelaskan, tujuan utama USINTEC adalah menciptakan pendidikan dan penelitian guru tingkat sarjana dan pascasarjana yang unggul, dan menggunakan ICT untuk mendukung program akademik yang baru dan sudah ada, serta kolaborasi penelitian yang ditujukan untuk profesi. Adapun USINTEC merupakan sebuah konsorsium pendidikan tinggi 2 negara yang didasarkan pada kebutuhan yang diperlukan oleh perguruan tinggi di Indonesia dan Amerika.
Dijelaskannya, program konsorsium itu saat ini adalah untuk membangun kapasitas lembaga dalam pendidikan guru SD.Adapun perguruan tinggi yang tergabung dalam USINTEC adalah 3 universitas AS yakni Ohio State University, Indiana University, dan University of Illinois at Urbana-Champaign, 12 universitas Indononesia yakni Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Negeri Makassar, Universitas Negeri Manado, Universitas Negeri Medan, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Pendidikan ganesha, Universitas Terbuka, dan Southeast Asian Minister of Education Organization Regional Open Learning Center (SEAMOLEC). (H11-)

Grab this Widget ~ Blogger Accessories
Subscribe