eeda journey

SEMARANG-Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo menyerahkan 6 helikopter Serbu MI-17 V5 kepada Danpuspenerbad Brigjen TNI Poltak MP Sidabutar di Lanumad A Yani (11/8). Dijelaskannya, keenam helikopter buatan Rusia itu merupakan pemberian dari Menhankam RI dan Panglima TNI. Agustadi optimistis pemberian helikopter itu akan membuat TNI AD lebih kuat dari sebelumnya. Meski diakuinya saat ini masih ada peralatan yang sudah mulai tua. Namun demikian, tandasnya, kebutuhan akan penyediaan dan pengadaan alat peralatan dan persenjataan yang baru, modern, dan andal secara bertahap akan dipenuhi.

Adapun alasan penempatan helikopter tersebut di Semarang karena kota ini pusatnya penerbad, jadi pengendalian akan lebih mudah. ''Di skadron lainpun nanti akan diperkuat dengan tambahan helikopter.''
Dijelaskannya, pada rencana strategis jangka panjang pembangunan TNI AD 2005-2024, terdapat rencana pembangunan 8 skadron Penerbad melengkapi 4 skadron yang ada saat ini. ''Yang sudah direalisasikan dan sedang dilengkapi personel dan peralatannya secara bertahap adalah Skadron-31/Serbu yang ada di Semarang.''
Agustadi mengungkapkan, Skadron disusun dengan komposisi 8 helikopter serang dan 16 serbu. Saat ini yang sudah dimiliki adalah 2 helikopter serang MI-35 yang juga buatan Rusia. Adapun helikopter serbu baru terisi 6 yang notabene baru diterima saat ini.
Pada acara yang dihadiri para petinggi TNI AD yakni Pangkostrad, Irjenad, Pangdam IV/Diponegoro, dan Danjen Kopassus itu, sambung KSAD, pemilihan jenis helikopter dalam jajaran TNI AD sudah melalui pengkajian yang panjang dan uji coba yang sangat teliti.
Mengingat pengadaan helikopter menggunakan tersebut menggunakan uang rakyat yang tidak sedikit, maka KSAD meminta, terkait rencana pembangunan jangka panjang TNI AD 20 tahun ke depan, agar pada 2024, helikopter tersebut masih lengkap dan tetap siap melaksanakan tugas-tugas TNI AD. (H11,H55-)